Friday, May 6, 2016

Anti poligami memuliakan wanita atau merendahkan wanita

Friday, May 6, 2016

Seorang syeikh diundang dalam sebuah seminar yang diadakan oleh forum anti Poligami. Sebut beliau adalah Syeikh Zulkifli berniat mendakwahkan Al Islam yang Haq kepada mereka, karena menurutnya forum ini telah keluar dari  batas-batas syar'i. Spanduk terpasang besar bertuliskan "Mengangkat Harkat Derajat Wanita Dengan Tidak Poligami".

Salah satu tokoh dalam forum mengatakan, "Poligami (ta'adud) ini sesungguhnya hanya merendahkan harkat wanita, dinegara kita wanita sudah disamakan harkat nya dengan laki-laki (gender) jadi Poligami tidak cocok dianut di negara yang kita cintai ini", dan satu lagi tidak sesuai dengan pancasila dan hak asasi manusia.

Kemudian ditimpali dengan tokoh-tokoh lain yang hadir, "untuk itu saya tidak setuju dengan Poligami sehingga saya ikut dan partisipasi dalam Forum Anti Poligami ini".

Hampir serentak yang hadir mengatakan "Setuju". (ironis sekali, rata-rata mereka notabenenya adalah muslimah dan ada yang berjilbab dan beberapa orang laki-laki tokoh sekuler ikut mendukung forum ini).

Sampailah waktu diberikan kepada Syeikh Zulkifli seraya berkata, "baik terima kasih waktunnya. Ana pribadi melihat kalian semua membahas tentang Ta'adud (poligami) tanpa standard kebenaran tetapi secara akal dan nafsu kalian sehingga kalian berani menentang Allah dan Rasul-Nya". Wu u u u u … terdengar hampir serentak ejekan dari peserta.

"Tunggu dulu beri kesempatan kepada saya untuk melanjutkan, karena kalian mengundang saya toh?" pinta Syeikh Zulkifli. "Begini saya punya istri satu dan anak tujuh dan masih kecil-kecil, istri saya merasa kerepotan sehingga isri saya menyuruh saya untuk nikah lagi". Wu u u u u u, kembali nada ejekan terdengar hampir serempak.

"Baiklah saya mau bertanya kepada majelis kalian ini, kalian tidak membolehkan saya Poligami maka saya minta kalian tolong kasih solusinya kepada saya!" Pinta Syeikh.

"Oh gampang itu syeikh" kata salah satu tokoh berusaha memberi solusi mewakili teman-teman mereka. Carilah pembantu syeikh, kan selesai urusannya. Kata syeikh "sebaiknya pembantu itu laki-laki atau wanita?". "Ya wanita lah syeikh kan mereka lebih tau dan lebih dekat dengan dunia anak". betul itu syeikh terdengar triakan  setuju dari peserta.

"Demi Allah kalian itu BOHONG semua ! kata syeikh. Semua peserta sejenak terdiam penasaran. "Saya dan istri ingin mengambil seorang wanita untuk dijadikan tuan dirumah saya, untuk saya samakan haknya dengan istri saya, untuk saya muliakan dengan memberi hak-hak yang sama dengan istri saya", "Kalian ini malah menyuruh saya mengambil wanita untuk dijadikan JONGOS dirumah saya". Mana yang lebih merendahkan wanita? Bertakwalah kepada Allah ya Muslimin dan muslimah, tobatlah kalian yang telah menantang Allah dan Rasul-Nya".

Assalamu'alaikum . . . . ! seraya syeikh Zulkifli meninggalkan majelis.

copas dari fb

0 comments:

 
Catatan Damar. Design by Pocket - Fixed by Blogger templates